Berita Today- Masalah dengan metode pengobatan kanker konvensional, seperti kemoterapi dan radiasi, adalah pengobatan yang belum mencapai nilai efektif untuk penyembuhan seluruhnya.
Cara ini secara keseluruhan membunuh sel kanker, yang pada saat bersamaan juga menghancurkan sel-sel baik di dalam tubuh. Artinya, ada banyak efek samping yang harus diterima pasien. Diketahui dari Ubergizmo, Selasa (13/02), peneliti terus mencari cara efisien untuk menyembuhkan kanker.
Salah satu cara terbaru melalui penggunaan nanobot. Nanobot ini dibuat menggunakan DNA dari virus, dan kemudian disatukan dengan enzim yang disebut trombin.
Nanobots kemudian dirancang secara khusus untuk mengikat molekul yang ditemukan pada sel kanker. Sel akan membantu memandu nanobot ini.
Setelah menempel pada sel kanker, trombin di nanobot akan menyebar dan mengurangi darah ke sel, yang secara efektif mengurangi nutrisi ke dalamnya dan pada akhirnya akan membunuh kanker.
Selama pengujian, cara ini masih dilakukan pada tikus. Tes menunjukkan, cara tersebut membantu memperpanjang umur tikus dan memperlambat pertumbuhan kanker. Nanobot juga benar-benar membantu mencegah penyebaran penyakit ke bagian tubuh lainnya, seperti hati.
"Penelitian kami menunjukkan nanobot berbasis DNA telah terbukti sebagai terapi kanker yang efektif dan aman. Saat ini kami bekerja sama dengan perusahaan bioteknologi untuk menciptakan teknologi revolusioner menjadi terapi anti tumor yang layak,” kata Guangjun Nie, salah satu peneliti.
Hello, my name is Jack Sparrow. I'm a 50 year old self-employed Pirate from the Caribbean. 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar